
NEWBIZ.ID. UNIVERSITAS TERBUKA – Sungguh keren! Maidi, Wali Kota Madiun ujian sidang proposal mahasiswa S3 (DAP) Doktor Administrasi Publik Universitas Terbuka angkatan pertama. Sidang Proposal Maidi dipimpin oleh Ketua Komisi Dr. Susanti, M.Si selaku Kaprodi DAP FHISIP UT. pada pkl 08.30 melalui zoom meeting.

Acara ujian proposal dibuka oleh Kepala UPBJJ-UT Surabaya Dr. Suparti, M.Pd dengan membaca Al Fatihah secara bersama-sama. Selanjutnya Kandidat Doktor, Maidi diberikan kesempatan presentasi atas proposalnya selama 15 menit.”Mari kira baca Al Fatehah bersama-sama untuk kelancaran ujian proposal mahasiswa S3 Doktor Administrasi Publik, Bapak Maidi,” kata Kepala UPBJJ-UT Surabaya Dr. Suparti, M.Pd.
Setelah itu, Maidi mahasiswa S3 (DAP) Doktor Administrasi Publik Universitas Terbuka Surabaya angkatan pertama menyampaikan proposal destertasinya yang berjudul Evaluasi Kebijakan Smart City di Kota Madiun. Sekitar 15 menit, Maidi menyampaikan proposalnya kepada tim penguji yang terdiri atas Prof Dr Ir Marsudi Wahyu Kisworo IPU, Dr Khairul Muluk MSi, Dr Akadun Mod, Prof Bambang Supriyono MSi, Dr Sofjan Aripin MSi, Dr mani Festati Broto MeDm sebagai notulis dan Dr SUsanti MPd sebagai Ketua Komisi.
Dalam ujian proposal disertasi tersebut, setidaknya ada enam penguji yang mengajukan pertanyaan. Antara lain Prof Dr Ir Marsudi Wahyu Kisworo IPU, Dr Khairul Muluk MSi, Dr Akadun Mod, Prof Bambang Suproyono MSi, Dr Sofjan Aripin MSi, dan Dr Susanti MPd. Dari berbagai pertanyaan itu, Maidi berhasil menjawab dengan baik semua pertanyaan dan akan mempertimbangkan masukan yang baik untuk penyempurnaan proposalnya.

Kegiatan berakhir dengan pengumuman kelulusan kandidat pada ujian proposal tersebut. “Alhamdulillah dinyatakan lulus dengan beberapa penyempurnaan atas masukan penguji ahli. Kami harap Bapak Maidi bisa melanjutkan penelitiannya dengan baik dan lancar,” ungkap Kepala UPBJJ-UT Surabaya Dr. Suparti, M.Pd. Maidi mahasiswa S3 (DAP) Doktor Administrasi Publik UT Surabaya angkatan pertama mengucapkan banyak terima kasih kepada para penguji. Juga kepada kampus UT Surabaya. “Kami ucapkan banyak terima kasih kepada para penguji, para pembimbing dan kampus Universitas Terbuka Surabaya. Banyak sekali masukan dari para penguji, yang akan kami implemetasikan Smart City Kota Madiun,” ujar Maidi. (ron)