
NEWBIZ.ID. UT SURABAYA – Ratusan tutor atau dosen pengajar Unit Program Belajar Jarak Jauh Universitas Terbuka (UPBJJ-UT) Surabaya siap menyongsong semester genap tahun ajaran 2022/2023. Untuk itu, ratusan tutor UT Surabaya mengikuti pembekalan secara daring dan luring Minggu (26/3) tahun 2023.

Yang melaksanakan pembekalan tatap muka untuk tutor kelompok belajar (pokjar) Mojokerto, Madiun, Magetan, Ponorogo, Bojonegoro, Lamongan, Tuban, dan Pamekasan. Sedangkan yang menjalani pembekalan secara daring antara lain Sidoarjo, Surabaya, Gresik, Jombang, Bangkalan, Sampang, Sumenep.
Pembekalan Tutor TTM/Tuweb UT Surabaya secara daring dibuka oleh Direktur UT Surabaya Dr. Suparti, M.Pd. “Terima kasih, kami sampaikan kepada Bapak dan Ibu tutor yang turut membantu melancarkan pembelajaran di Universitas Terbuka Surabaya, insyaAllah dilaksanakan mulai 1 April 2023 sudah mulai,” kata Direktur UT Surabaya Dr. Suparti, M.Pd.

Dia menjelaskan, untuk tutorial UT Surabaya pada semester genap tahun 2022/2023 dilakukan secara hybrid. “Ada tutorial tatap muka, ada juga tutorial webinar atau tuweb serta ada juga yang tutorial online (tuton),” ungkapnya
Direktur UT Surabaya Dr. Suparti, M.Pd menjelaskan bahwa 8 pertemuan tutorial bukan berarti satu semester hanya 8 kali pertemuan perkuliahan. “Teman-teman tutor dapat melaksanakan pertemuan 8 kali. Dan, 8 kali ini bukan kuliahnya tetapi teman-teman membantu mahasiswa untuk memahami isi modul. Perkuliahan di UT itu sudah dimulai sejak mahasiswa registrasi dan menerima modul,” ujarnya.
Menurut Dr. Suparti, M.Pd tutorial sebagai salah satu ukuran kualitas pembelajaran di UT. “Kami titipkan informasi umum tentang UT, antara lain UT adalah perguruan tinggi negeri yang sekarang beralih status menjadi PTNBH. Menerapkan sistem belajar mandiri, terbuka, dan jarak jauh. Mahasiswa belajar sendiri atau berkelompok. Mahasiswa bisa berbagi ilmu dengan belajar dengan bantuan tutor,” ungkapnya.
Keunggulan UT, menurut Dr Suparti, tidak ada persyaratan umur, tanpa tes untuk S1, kecuali untuk S2 dan S3. “Biaya UT relatif murah, 1 SKS hanya Rp 36 ribu, fleksibel yaitu bisa sistem paket semester atau kredit selain itu, bisa sambil bekerja atau kuliah di tempat lain. “Jumlah mahasiswa baru menurun karena memang tidak bertepatan dengan lulusan SMA/SMK/MA tetapi meningkat dibandingkan tahun lalu pada semester yang sama. Dengan jumlah mahasiswa baru 5.239 sehingga total 24.982 mahasiswa yang registrasi meningkat sekitar 2.000 dibandingkan semester lalu,” ujarnya. (ron)