
NEWBIZ.ID.UMSJ – Ratusan mahasiswa Universitas Moch Sroedji Jember (UMSJ) mulai aktif mengikuti perkulihaan. Baik kuliah secara luar jaringan (luring) maupun daring (dalam jaringan) atau online. Perkulihan dimulai setelah para mahasiswa baru mengikuti serangkaian acara Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB).

“Alhamdulillah seragkaian acara Pengenalan Kehidupan kampus Mahasiswa Baru atau PKMMB berjalan lancer dan sukses. Mahaasiswa baru antusias untuk segera mengiuti perkuliahan dan perkuliahan awal semester sudah dimulai,” kata Rektor UMSJ Drs Moh Hasan MSc, PhD.
Rektor UMSJ Drs Moh Hasan MSc, PhD menjelaskan, kampus UMSJ yang telah berdiri sejak 1981 akan menggembleng para mahasiswa baru sesuai dengan diplin ilmunya. “Para mahasiswa baru punya smegaat baru untuk menimba ilmu, tentu dosen-dosen terbaik UMSJ yang akan mentransfer ilmu sebaik-baiknya,” ungkapnya.
Dia menambahkan, UMSJ sudah banyak melahirkan tokoh sukses dengan peran aktif di masyarakat luas. Salah satunya Haji Hendy Siswanto, yang kini menjadi Bupati Jember. Ada Prof. Dr. Subiyo, termasuk EA Zaenal Marzuki yang kini mendai wakil peradi pusat di Jakarta. Dan, masih banyak lagi alumni yang sukses.
“UMSJ terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan berbasis teknologi informasi, akses media digital, layanan pembelajaran e-learning dan peningkatan mental entrepreneurship. Dosen pengajar dan karyawan adalah insan berkualitas yang sepenuhnya mengabdi pada peningkatan kemajuan kampus Universitas Moch Sroedji Jember,” ungkapnya.
Menurut mantan Rektor Universitas Jember (Unej) tersebut, UMSJ buka kelas khusus untuk karyawan. “Mahasiswa kelas karyawan diberikan izin pada kelas perkuliahan dengan syarat melalui prosedur tertentu. Mahasiswa sedang bekerja, kerja lembur, tugas ke luar kota/ luar negeri atau kerja dengan sistem shift. Mahasiswa kelas karyawan pada saat kelulusan wisuda memperoleh hak akademik, ijazah, kualitas, gelar, serta status yang sama,” imbuhnya.
Selain itu, ijazah & transkrip nilai kelas karyawan dan Perkuliahan Reguler adalah SAMA. “Pada Ijazah maupun Transkrip tersebut, tidak tertulis apakah Alumni/ lulusan P2K ataukah alumni/ lulusan kuliah regular,” ungkapnya. (ron)